LINTASGOBMR.COM, Bolsel – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), kembali melakukan rotasi jabatan di lingkungan birokrasi. Langkah ini bukan sekadar penyegaran, melainkan bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis merit system demi pelayanan publik yang lebih efisien dan berintegritas.
Pelantikan dan pengambilan sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, dan Pengawas tersebut dipimpin langsung oleh Bupati H. Iskandar Kamaru SPt, MSi di Lapangan Futsal Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, Selasa (7/10/2025).
Kegiatan dihadiri oleh Sekretaris Daerah M. Arvan Ohy SSTP, MAP, pejabat tinggi pratama, serta jajaran pejabat yang dilantik.
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar menegaskan bahwa rotasi kepegawaian dilakukan dengan prinsip profesionalisme dan objektivitas sesuai amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, serta kebijakan terbaru dari BKN dan Kementerian PAN-RB.
“Pengisian jabatan ini murni berdasarkan kompetensi, kinerja, dan integritas, bukan kepentingan pribadi. Semua dilakukan untuk memperkuat kinerja birokrasi agar lebih berdampak bagi masyarakat,” ujar Bupati.
Langkah Strategis Perbaikan Pelayanan Publik
Rotasi pejabat dianggap penting untuk menjaga dinamika organisasi dan memastikan pelayanan publik berjalan efektif. Pemerintah daerah berharap pejabat baru dapat membawa semangat baru, mempercepat proses administrasi, dan memperbaiki kualitas layanan di unit kerja masing-masing.
Dalam arahannya, Bupati Iskandar juga menyampaikan lima pesan utama bagi pejabat yang baru dilantik:
- Menjaga integritas dan etika jabatan.
- Meningkatkan kinerja dan inovasi.
- Membangun kerja sama lintas sektor.
- Menjadi pemimpin yang melayani, bukan sekadar memerintah.
- Mendukung visi Bolsel Maju, Mandiri, dan Sejahtera.
“ASN harus menjadi motor perubahan dan pelayan publik yang hadir untuk masyarakat, bukan sekadar mengisi jabatan,” tegasnya.
Dukungan Reformasi Birokrasi dan Efisiensi Anggaran
Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid dalam kesempatan yang sama mengingatkan agar setiap pejabat segera menyesuaikan diri dengan tugas baru serta memahami tupoksi masing-masing.
Ia juga menekankan pentingnya sikap adaptif terhadap perubahan, termasuk penerapan efisiensi APBD dan rencana Work From Anywhere (WFA) yang sedang disiapkan pemerintah daerah.
“Setiap jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan dedikasi dan tanggung jawab. Tidak ada jabatan yang kekal, tetapi integritas dan kinerja akan selalu diingat,” ujarnya.
Kepentingan Publik di Garis Terdepan
Rotasi ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Bolsel dalam memperkuat reformasi birokrasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta memastikan setiap ASN bekerja berdasarkan kompetensi dan kinerja nyata.
Kebijakan tersebut juga mencerminkan keseriusan pemerintah daerah dalam membangun birokrasi yang bersih, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dengan langkah ini, Bolsel menegaskan diri sebagai daerah yang terus berbenah untuk menghadirkan pelayanan publik yang transparan, modern, dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
Komentar